X-ray adalah jenis radiasi elektromagnetik yang memiliki panjang gelombang pendek dan energi tinggi. Sinar-X dapat menembus benda padat, sehingga dapat digunakan untuk melihat bagian dalam tubuh tanpa perlu melakukan operasi.
* Pengertian X-Ray
* Cara Kerja X-Ray
* Jenis X-Ray
* Manfaat X-Ray
* Efek Samping X-Ray
X-ray adalah bentuk radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara 10 nanometer ke 100 pikometer dan memiliki energi dalam rentang 100 eV – 100 Kev. Sinar-X umumnya digunakan dalam diagnosis gambar medis dan Kristalografi sinar-X.
X-ray dihasilkan oleh tabung sinar-X, yang terdiri dari katoda dan anoda. Katoda adalah elektroda yang bermuatan negatif, sedangkan anoda adalah elektroda yang bermuatan positif. Ketika arus listrik dialirkan melalui tabung, elektron dari katoda akan ditembakkan ke anoda dengan kecepatan tinggi.
Saat elektron menabrak anoda, mereka akan melepaskan energi dalam bentuk sinar-X. Sinar-X ini akan menembus tubuh dan direkam oleh film atau detektor lainnya.
Ada beberapa jenis X-ray, yang dibedakan berdasarkan energinya.
X-ray memiliki banyak manfaat, antara lain:
* Mendiagnosis penyakit, seperti patah tulang, kanker, dan penyakit jantung.
* Mengamati perkembangan janin dalam kandungan.
* Menentukan posisi janin dalam kandungan.
* Membantu merencanakan operasi.
X-ray adalah radiasi, sehingga dapat menimbulkan efek samping. Efek samping X-ray yang paling umum adalah kanker. Namun, risiko kanker akibat X-ray sangat kecil, jika dilakukan dengan benar.
X-ray adalah alat penting dalam dunia medis. X-ray dapat digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit dan membantu dokter untuk memberikan perawatan yang tepat.
