Anak Cemara adalah sebuah novel karya Andrea Hirata yang diterbitkan pada tahun 2005. Novel ini mengisahkan tentang kehidupan enam orang anak dari keluarga miskin di Belitung Timur, Indonesia, pada masa penjajahan Jepang.
Berikut adalah beberapa keyword silo dari novel Anak Cemara:
Arai dan saudara-saudaranya adalah keluarga miskin yang tinggal di sebuah desa kecil di Belitung Timur. Ayah mereka adalah seorang buruh angkut yang bergaji rendah, sedangkan ibu mereka adalah seorang ibu rumah tangga. Mereka hanya memiliki satu rumah kecil yang terbuat dari kayu.
Novel ini berlatar belakang masa penjajahan Jepang di Indonesia. Arai dan saudara-saudaranya harus mengalami berbagai kesulitan akibat penjajahan Jepang. Mereka harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, dan mereka juga sering menjadi korban penyiksaan dan pemerasan dari tentara Jepang.
Arai dan saudara-saudaranya sangat mementingkan pendidikan. Mereka berjuang untuk mendapatkan pendidikan yang layak, meski harus menghadapi berbagai rintangan. Arai harus bekerja keras untuk membantu orang tuanya, sementara saudara-saudaranya harus membantu mengurus rumah tangga.
Arai dan saudara-saudaranya sangat menyayangi satu sama lain. Mereka selalu saling membantu dan menguatkan satu sama lain dalam menghadapi kesulitan. Mereka selalu bersama-sama dalam suka dan duka.
Arai dan saudara-saudaranya akhirnya berhasil meraih kesuksesan dalam hidup mereka. Mereka membuktikan bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, mereka dapat meraih apa pun yang mereka inginkan. Arai menjadi seorang dokter, sedangkan saudara-saudaranya menjadi seorang guru, seorang pengusaha, dan seorang jurnalis.
Novel Anak Cemara adalah sebuah novel yang mengisahkan tentang perjuangan hidup enam orang anak dari keluarga miskin di Belitung Timur pada masa penjajahan Jepang. Novel ini mengajarkan kita tentang pentingnya kerja keras, tekad yang kuat, dan kebersamaan.
