* Yatim
* Yatim pasif
* Definisi yatim pasif
* Kriteria yatim pasif
* Hak yatim pasif
Yatim pasif adalah seorang anak yang ditinggal wafat oleh ayahnya sebelum anak tersebut berusia baligh.
* Anak tersebut belum berusia baligh.
* Ayahnya telah meninggal dunia.
Seorang yatim pasif memiliki hak-hak yang sama dengan anak yatim lainnya, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, kesehatan, dan kasih sayang. Selain itu, seorang yatim pasif juga memiliki hak untuk mendapatkan santunan dari orang tua asuh atau lembaga sosial.
Dalam Islam, anak yatim diberikan perhatian khusus karena mereka dianggap sebagai kelompok yang lemah dan rentan. Oleh karena itu, Islam menganjurkan umatnya untuk menyantuni dan membantu anak yatim.
Menurut definisi dalam Islam, seorang anak yatim adalah seorang anak yang belum baligh yang ditinggal mati oleh ayahnya. Batas seorang anak disebut yatim adalah ketika seorang anak tersebut telah memasuki usia baligh dan dewasa.
Ada dua jenis yatim, yaitu yatim aktif dan yatim pasif. Yatim aktif adalah seorang anak yang ditinggal wafat oleh ayahnya setelah anak tersebut berusia baligh. Sedangkan yatim pasif adalah seorang anak yang ditinggal wafat oleh ayahnya sebelum anak tersebut berusia baligh.
Yatim pasif memiliki hak-hak yang sama dengan anak yatim lainnya, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, kesehatan, dan kasih sayang. Selain itu, seorang yatim pasif juga memiliki hak untuk mendapatkan santunan dari orang tua asuh atau lembaga sosial.
Santunan untuk yatim pasif dapat diberikan secara rutin atau sewaktu-waktu. Santunan tersebut dapat berupa uang, makanan, pakaian, atau kebutuhan pokok lainnya. Santunan untuk yatim pasif dapat diberikan oleh perorangan, keluarga, lembaga sosial, atau pemerintah.
Dengan membantu anak yatim, kita telah membantu mereka untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Kita juga telah membantu mereka untuk meraih cita-citanya.
