Informatika adalah mata pelajaran wajib pada Kurikulum Merdeka, mulai dari jenjang TK hingga SMA/SMK. Mata pelajaran ini bertujuan untuk membekali peserta didik dengan keterampilan dan pengetahuan dasar dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Informatika adalah bidang ilmu yang mempelajari teori, konsep, dan aplikasi dari teknologi informasi. Teknologi informasi adalah seperangkat alat, proses, dan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyebarkan informasi.
Tujuan Informatika Kurikulum Merdeka adalah untuk membekali peserta didik dengan keterampilan dan pengetahuan dasar dalam bidang TIK, sehingga mereka dapat:
Capaian pembelajaran Informatika Kurikulum Merdeka dibagi menjadi tiga fase, yaitu:
Capaian pembelajaran pada setiap fase dirancang secara berjenjang, sehingga peserta didik dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka secara bertahap.
Informatika dan TIK adalah dua bidang yang terkait erat, namun memiliki perbedaan. Informatika lebih berfokus pada aspek teori dan konsep dasar TIK, sedangkan TIK lebih berfokus pada aplikasi TIK dalam kehidupan sehari-hari.
Pada Kurikulum Merdeka, Informatika dan TIK diajarkan secara terpisah. Informatika diajarkan sebagai mata pelajaran wajib, sedangkan TIK diajarkan sebagai muatan lokal.
Pembelajaran Informatika Kurikulum Merdeka menggunakan pendekatan yang berpusat pada peserta didik. Peserta didik didorong untuk aktif terlibat dalam pembelajaran, sehingga mereka dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka secara mandiri.
Pembelajaran Informatika Kurikulum Merdeka juga menggunakan pendekatan yang interdisipliner. Peserta didik didorong untuk menerapkan keterampilan dan pengetahuan Informatika dalam mata pelajaran lain, sehingga mereka dapat melihat hubungan antara TIK dan bidang lain.
Informatika Kurikulum Merdeka merupakan mata pelajaran yang penting untuk membekali peserta didik dengan keterampilan dan pengetahuan dasar dalam bidang TIK. Mata pelajaran ini dirancang untuk mengembangkan pemikiran kritis dan analitis, kemampuan menyelesaikan masalah, keterampilan berkomunikasi dan berkolaborasi, serta kemampuan menciptakan karya kreatif dan inovatif.
