Obsessive Compulsive Disorder (OCD) adalah gangguan mental yang ditandai dengan pikiran, perasaan, dan perilaku berulang yang tidak diinginkan. Pikiran dan perilaku ini disebut obsesi dan kompulsi.
OCD adalah gangguan mental yang dapat mempengaruhi siapa saja, dari segala usia, jenis kelamin, dan latar belakang. OCD biasanya muncul di masa kanak-kanak atau remaja, tetapi dapat terjadi pada usia berapa pun.
Gejala OCD dapat bervariasi dari orang ke orang, tetapi gejala umum yang sering terjadi meliputi:
* Obsesi, seperti:
* Kecemasan tentang kontaminasi
* Takut akan keteraturan atau ketidakteraturan
* Kekhawatiran tentang keselamatan atau keamanan
* Kebutuhan untuk memiliki segala sesuatunya teratur atau sempurna
* Kompulsi, seperti:
* Mencuci tangan berulang kali
* Memeriksa sesuatu berulang kali
* Menghitung sesuatu berulang kali
* Mengurutkan sesuatu berulang kali
* Mengumpulkan sesuatu
Penyebab OCD tidak sepenuhnya dipahami, tetapi diperkirakan terjadi karena kombinasi faktor genetik, lingkungan, dan neurobiologis.
OCD dapat diobati dengan kombinasi terapi dan obat-obatan. Terapi yang umum digunakan untuk OCD adalah terapi perilaku kognitif (CBT). CBT membantu orang dengan OCD untuk memahami dan mengubah pola pikir dan perilaku mereka yang tidak sehat.
Obat-obatan yang dapat digunakan untuk OCD meliputi obat-obatan anti-depresan, seperti sertraline (Zoloft), fluoxetine (Prozac), dan citalopram (Celexa).
OCD yang tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi, seperti:
* Masalah dalam hubungan
* Masalah di tempat kerja atau sekolah
* Depresi
* Gangguan kecemasan lainnya
* Masalah kesehatan mental lainnya
OCD adalah gangguan mental yang dapat menyebabkan kesulitan signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun OCD tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat diobati dengan terapi dan obat-obatan. Jika Anda atau orang yang Anda kenal mengalami gejala OCD, penting untuk mencari bantuan profesional.
