P5 adalah singkatan dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. P5 adalah salah satu komponen utama dalam Kurikulum Merdeka yang diterapkan di sekolah dasar, termasuk kelas 4. P5 merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang berfokus pada pemecahan masalah di lingkungan sekitar. Melalui P5, peserta didik diharapkan dapat menguatkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar Pancasila, yaitu:
P5 adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu yang berfokus pada pemecahan masalah di lingkungan sekitar. P5 merupakan pembelajaran yang fleksibel dan kontekstual, sehingga peserta didik dapat belajar sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka.
Tujuan P5 adalah untuk:
P5 terdiri dari tiga komponen utama, yaitu:
Tema P5 dapat diambil dari berbagai bidang ilmu, seperti sains, teknologi, sosial, dan seni. Tujuan P5 harus jelas dan terukur, sehingga peserta didik dapat mengetahui apa yang harus mereka capai. Kegiatan P5 merupakan rangkaian aktivitas yang dilakukan peserta didik untuk mencapai tujuan P5.
Proses P5 terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:
Pada tahap perencanaan, peserta didik bersama guru menentukan tema, tujuan, dan kegiatan P5. Pada tahap pelaksanaan, peserta didik melaksanakan kegiatan P5 sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Pada tahap penilaian, peserta didik dan guru menilai hasil P5.
Hasil P5 dapat berupa produk, portofolio, atau presentasi. Produk P5 adalah hasil akhir dari kegiatan P5, seperti buku, karya seni, atau produk teknologi. Portofolio P5 adalah kumpulan bukti dari kegiatan P5, seperti foto, video, atau laporan. Presentasi P5 adalah penjelasan dari hasil P5 kepada orang lain.
P5 merupakan salah satu komponen penting dalam Kurikulum Merdeka. Melalui P5, peserta didik diharapkan dapat mengembangkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar Pancasila.
