Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia pada tahun 2021. Kurikulum ini bertujuan untuk mewujudkan siswa yang memiliki kompetensi global, yang mampu bersaing di tingkat dunia.
P5 Kurikulum Merdeka Sma adalah 5 prinsip pembelajaran yang mendasari pelaksanaan Kurikulum Merdeka di jenjang SMA. Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut:
Pembelajaran yang berpusat pada peserta didik adalah pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan karakteristik peserta didik. Pembelajaran ini bertujuan untuk membantu peserta didik mengembangkan potensi dan mencapai tujuan belajarnya secara mandiri.
Pembelajaran yang mendalam dan bermakna adalah pembelajaran yang dirancang untuk membantu peserta didik memahami konsep dan prinsip secara mendalam, serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Pembelajaran ini bertujuan untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Pembelajaran yang relevan dan kontekstual adalah pembelajaran yang dirancang sesuai dengan konteks dan kebutuhan peserta didik. Pembelajaran ini bertujuan untuk membantu peserta didik mengembangkan kompetensi yang dibutuhkan di dunia nyata.
Pembelajaran yang terintegrasi adalah pembelajaran yang menggabungkan berbagai mata pelajaran atau disiplin ilmu dalam satu tema atau topik tertentu. Pembelajaran ini bertujuan untuk membantu peserta didik memahami keterkaitan antarmata pelajaran dan menerapkan pengetahuan dan keterampilannya dalam konteks yang luas.
Pembelajaran yang aktif, kreatif, dan menantang adalah pembelajaran yang melibatkan peserta didik secara aktif dalam proses belajar. Pembelajaran ini bertujuan untuk membantu peserta didik mengembangkan keterampilan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan bekerja sama.
Penerapan P5 Kurikulum Merdeka Sma diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna, relevan, dan kontekstual bagi peserta didik. Dengan demikian, peserta didik dapat mencapai tujuan belajarnya secara optimal dan siap menghadapi tantangan di masa depan.
